Mediaa1.com, Lampung Selatan – Peternak lebah asal Desa Canggu, Kecamatan Kalianda pembudidaya lebah madu jenis Heterotrigona Itama diarea kebun yang berada dikaki bukit gunung rajabasa, mendambakan bantuan dan perhatian dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Lampung Selatan.
Peternak berharap pemerintah turut serta memperhatikan usaha produksi madu asli hasil dari peternak lokal yang sudah sejak lama ditekuni masyarakat kalianda yang bermukim disekitar kaki gunung rajabasa.
Agus Mauludin (26), salah seorang peternak madu jenis Trigona mengatakan, saat ini perlu diketahui oleh Pemerintah Kabupaten, bahwa ada sektor usaha yang juga mempunyai potensi ekonomi bila dikembangkan oleh warga Kalianda khususnya warga yang berada di kaki bukit gunung rajabasa, sebenarnya telah banyak warga yang berternak dan membudidayakan lebah madu jenis Trigona yang sangat terkenal khasiatnya dinusantara, namun Agus mengaku, masih diperlukan pendampingan yang lebih efektif dan nyata terhadap para peternak madu. “Bisa dibilang sudah lama masyarakat beternak lebah madu, namun memang saat ini para peternak lebah yang ada dikalianda ini memang belum terorganisir dengan baik. Agus khwatir, bila ini dibiarkan para peternak lebah madu ini bakal meninggalkan kegiatan beternak lebah madu mereka karena hasil produksi dari menjual madu belum mencukupi kebutuhan rumah tangga mereka”, ujar pria yang akrab disapa Agus ini saat dijumpai dilokasi peternakan lebahnya, Kamis (28/1/21).
Menurut Pria yang sudah lama menggeluti profesi budidaya lebah madu Trigona ini, dirinya sangat memahami sekali baik musim atau siklus panen ataupun perkembangan dan hasil produksi lebah madu Trigona,” sebetulnya sangat prospek dikembangkan didaerah bukit Gunung Rajabasa, karna tingkat hasil produksi lebah madu ini hanya dipengaruhi oleh faktor iklim sepeti musim penghujan ataupun pada saat tumbuhan atau musim buah-buahan yang sedang berbunga disekitar wilayah peternakan lebah madu tersebut”,ujarnya.
Untuk itu Agus berharap agar usaha dibidang penghasil madu trigona ini juga diperhatikan oleh Pemerintah Kabupaten Lampung Selatan seperti sektor usaha lainya. Saya yakin bila para peternak lebah madi ini didukung dan diperhatikan oleh pemerintah setempat , seperti diberikan penyuluhan atau pendapingan tentang kiat-kiat budidaya lebah madu yang baik, seperti, bagaimana mengembangkan dan meningkatkan produksi madu pada lebah madu Trigona yang dilakukan penyuluhan dari dinas terkait yang ada dikabupaten ini.
Sehingga nantinya dapat meningkatkan taraf hidup para peternak lebah dan dapat memajukan disektor usaha kecil menengah (UMKM) yang ada di Kalianda, bila pengembangan budidaya madu trigona berhasil, sehingga usaha ini memang perlu didukung baik dalam pemasaran madu trigona itu sendiri, seperti promosi dan bantuan permodalan untuk pengembangan dan peningkatan usaha peternak madu Trigona yang ada di kalianda. Saya yakin usaha ini dapat menjadi usaha andalan bagi warga yang ada disekitar Gunung Rajabasa.
“Peternak madu Trigona asal Desa Canggu kecamatan Kalianda ini bahkan menjamin keaslian produk madu yang dipasarkan 100% asli dan alami tidak ada campuran apapun. Bahkan kami bersedia diuji lab oleh dinas terkait untuk keaslian madu Trigona ini, sehingga hal ini dapat meningkatkan kepercayaan konsumen itu sendiri, karna kita ketahui semakin baik kualitas mutu madu tersebut, maka semakin baik untuk menjaga kesehatan tubuh manusia yang mengkonsumsinya” ujar Agus.
Lebih lanjut Agus menjelsakan,untuk saat ini memang semunya, baik permodalan dan pemasaran semuanya kita upayakan sendiri. dan untuk menjaga kualitas madu Trigona kami juga sangat berhati-hati dalam menjaga mutu madu yang kami hasilkan agar dapat diterima dipasaran, dan Alahadulilah saat ini hasil madu kita juga sudah banyak yang pesan sampai keluar daerah provinsi lampung,seperti Medan, Jogja, Seragen dan trakhir kemarin saya juga mendapat pesanan dan pengiriman sampai Daerah Tabanan Pulau Bali, itupun kami melakukan Promosi hanya melalui Sosial Media milik Sendiri.
“Alhamdulilah pesanan madu Trigona asal Kalianda ini sangat diminati para pemesan artinya kualitas keasliannya madu Trigona asal Kalianda ini memang benar bagus tidak diragukan keaslianya, terbukti hasil kualitas madu Trigona asal kalianda mampu bersaing dengan madu yang sudah ada di pasaran. Madu asli Trigona ini umumnya kami jual dengan harga Rp 150.000 per botol ukuran 250 ml, dan bisa dipesan di Desa Canggu melaui saya sendiri atau juga bisa melaui petani langsung yang ada diperkebunan di sekitar Gunung Rajabasa”.
Namun saat ini kami sebagai pelaku usaha kecil menengah tentu banyak kekurangan baik permodalan ataupun peralatan penunjang produksi, seperti mesin penyedot madu,ataupun alat packing untuk kemasan madu,tentu kami berharap Pemkab Lamsel dapat mendukung dan membantu peternak lebah agar mendapatkan program bantuan untuk meningkatkan usaha para peternak lebah madu yang ada saat ini, Jelas Agus. (Man)
Berikan Komentar